pada prinsipnya, memaafkan adalah melepaskan kebencian, sedang memori pasti membekas. seseorang dikatakan 'sudah memaafkan' bukan karena perkataannya, tapi penerimaannya. (dan itu bisa jadi sebuah proses pribadi yang panjang). mungkin ia masih dalam proses itu, ketika datang 'tagihan maaf' secara verbal darimu.
Sebenarnya ia berharap bisa membuat perasaanya lebih enak. sebagian orang mengira menegaskan kembali kesalahan yg pernah terjadi dapat memuaskan hatinya, padahal tidak.
ia cuma butuh waktu menata dirinya sendiri agar bisa lihat keadaan lebih jernih dari sudut pandangnya maupun sudut pandangmu. sebab dalam hal seperti ini, yg merasa tidak enak bukan cuma satu pihak..
pada prinsipnya, memaafkan adalah melepaskan kebencian, sedang memori pasti membekas. seseorang dikatakan 'sudah memaafkan' bukan karena perkataannya, tapi penerimaannya. (dan itu bisa jadi sebuah proses pribadi yang panjang). mungkin ia masih dalam proses itu, ketika datang 'tagihan maaf' secara verbal darimu.
BalasHapusSebenarnya ia berharap bisa membuat perasaanya lebih enak. sebagian orang mengira menegaskan kembali kesalahan yg pernah terjadi dapat memuaskan hatinya, padahal tidak.
ia cuma butuh waktu menata dirinya sendiri agar bisa lihat keadaan lebih jernih dari sudut pandangnya maupun sudut pandangmu. sebab dalam hal seperti ini, yg merasa tidak enak bukan cuma satu pihak..